Hindari Spekulasi Publik Terkait Kakek di Bukittinggi Pingsan di Jalan, Ini Penjelasan Pihak RSAM

BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF --Kejadian kakek pingsan di Jalan Soekarno-Hatta atau di depan Pasar Banto dan tergeletak di jalan, sekitar pukul 09.00 WIB, Senin 20 April 2020 yang kemudian dievakuasi petugas dengan APD lengkap ke RSAM Bukittinggi sempat membuat warga khawatir.
Namun kejadian ini, tak ada sangkut pautnya dengan virus corona yang saat ini tengah menjadi momok ditengah masyarakat.
baca juga: MotoGP Mandalika Beri Dampak Ekonomi, Menparekraf Siapkan Tiga Program
Pihak RSAM Bukittinggi setelah melakukan pemeriksaan, memberikan penjelasan terkait kondisi kakek tersebut.
"Kakek itu tensinya tinggi, tidak terkait corona kok,"jelas Humas RSAM Mursalman Chaniago saat dikonfirmasi KLIKPOSITIF .
baca juga: Bertambah, Korban Jiwa Gempa Sulbar Kini Jadi 56 Orang
Kakek itu bernama Saharuddin asal Tilatang Kamang dan berusia 75 tahun.
Saat ini, kakek itu telah pulang ke rumah dan publik diminta tak berspekulasi terkait hal ini.
baca juga: Hotel di Batusangkar ini Sediakan Paket Sumbarancak Bagi Warga Sumbar
Sebelumnya kakek ini didapati pingsan di jalan, warga tak berani mendekatinya.
Namun tak lama berselang ia siuman dan dibawa ambulan menuju rumah sakit.
baca juga: DKK Gencarkan Sosialisasi dan Edukasi Vaksinasi Corona
Penulis: Hatta Rizal | Editor: Eko Fajri