KLIKPOSITIF – Presiden Joko Widodo (Jokowi) umumkan nama-nama menteri barunya, Selasa 22 Desember 2020 secara virtual di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Salah satunya adalah Sandiaga Uno yang dipercaya menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Menanggapi hal tersebut, salah seorang praktisi Pariwisata Sumbar yang juga merupakan Dosen Pariwisata Syariah IAIN Batusangkar Pepy Afrilian menilai hal tersebut cukup bagus untuk Sumatera Barat. Pasalnya, ia menilai Sandiaga Uno telah mengetahui kekuatan pariwisata Sumbar.
“Pak Sandi sudah beberapa kali ke Sumbar dan beliau tentu sudah mengetahui kekuatan pariwisata di Sumbar,” ujar Pepy saat dihubungi KLIKPOSITIF via WhatsApp.
Ia menambahkan dengan keputusan tersebut, ia juga melihat peluang bagus untuk perkembangan pariwisata Sumbar. Apalagi menurutnya, visi misi calon Gubernur Sumbar terpilih juga senada dengan perkembangan pariwisata Sumbar ke depan.
“Ini juga menjadikan peluang besar dengan visi misi calon gubernur yang terpilih, Mahyeldi dan Audy. Dimana dari 15 visi misi yang disampaikannya beberapa waktu lalu Ada fokus ke dunia pariwisata yang terdapat di nomor 13 yaitu membangun industri pariwisata melalui 1 destinasi berkelas Internasional dan 19 destinasi wisata unggulan,” katanya.
Ia juga berharap pariwisata Sumbar benar-benar bisa jadi program unggulan yang berdampak positif untuk lingkungan masyarakat. Hal ini terutama dengan adanya Wisata Halal dan Sumbar bisa menjadi prioritas atau kiblatnya Wisata Halal di Indonesia.
Sementara itu, menteri baru lainnya yang diumumkan Presiden Jokowi yaitu Budi Gunadi Sadikin sebagai Menkes pengganti Terawan Agus Putranto, Tri Rismaharini atau Risma sebagai Mensos pengganti Juliari Batubara, dan M. Lutfi sebagai Mendag pengganti Agus Suparmanto. Kemudian juga ada nama Yaqut Choilil Qoumas sebagai Menag pengganti Fachrul Razi dan Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri KP pengganti Edhy Prabowo.